Anggrek yang anda miliki tak kunjung berbunga? Jangan khawatir karena artikel ini akan mengulas mengenai tips merawat bunga anggrek agar cepat berbunga. Tidak hanya masyarakat pecinta bunga yang kesulitan merawat bunga anggrek, para penanam bunga anggrek pun mengalami hal yang sama.
Anggrek atau sering disebut dengan istilah orchid, termasuk dalam keluarga tanaman hias bunga. Dulunya anggrek sering ditemukan di hutan yang gelap, pada batu karang yang terjal, di lereng yang terbuka, pada bebatuan daerah pantai yang sering terkena garis pasang surut yang tinggi.
Bunga anggrek memiliki lebih dari 4000 spesies anggrek, di Indonesia sendiri bisa ditemukan di seluruh pulau, Kalimantan, Papua, Sumatera, Jawa dan pulau lainnya. Salah satu jenis bunga anggrek itu Vanda, Coelogyne, Phalaenopsis, Cymbidium, Paphiopedium, Dendrobium, dan Bulbophylium.
Di kalangan masyarakat Indonesia, bunga anggrek yang paling terkenal adalah anggrek bulan (latin: Phalaenopsis amabilis) dan Anggrek kantung (latin: Paphiopedilum javanicum). Kekayaan flora ini menciptakan peluang bagi perkembangan bisnis flora berupa ekspor ke luar Indonesia. Salah satu yang sering dikembangbiakkan oleh para pembubidaya adalah bunga anggrek jenis Dendrobium.
Setelah mengetahui ulasan mengenai bunga anggrek secara umum di atas, saatnya anda mengetahui tips merawat bunga anggrek agar cepat berbunga.
- Tersedianya cahaya matahari dengan cukup
Cahaya matahari berperan penting bagi semua tumbuhan, tidak terkecuali pertumbuhan bunga anggrek. Cahaya matahari menjadi sumber energi yang berguna dalam fotosintesis. Proses fotosintesis sendiri mampu menghasilkan energi yang berguna bagi semua kehidupan tumbuhan terutama anggrek. Baik untuk pertumbuhan daun, bunga dan bijinya.
Ketersediaan cahaya matahari secara cukup berfungsi dalam membentuk atau memperbaiki bagian tanaman yang rusak dan membantu menyimpan cadangan makanan. Namun, perlu diketahui jumlah dan intensitas cahaya matahari yang dibutuhkan bunga anggrek berbeda-beda, sesuai jenis anggreknya.
- Kelembapan udara
Tips merawat bunga anggrek agar cepat berbunga selanjutnya adalah memperhatikan kelembapan udara. Kelembapan yang bagus untuk pertumbuhan bunga anggrek tidak kurang dari 70%. Tingkat kelembapan sekitar 50% memang masih bisa tumbuh dengan baik, namun tidak sebaik kelembapan 70%.
Di alam terbuka saat terjadi hujan, bunga anggrek akan basah namun 2 jam kemudian kering kembali. Hal ini menunjukkan bahwa bunga anggrek tidak menyukai kondisi yang becek dan mengandung banyak air.
- Faktor genetis
Mungkin faktor inilah yang sangat menentukan pertumbuhan bunga anggrek. Genetika yang bagus akan membuat anggrek cepat berbunga. Seperti pemilihan induk anggrek yang bagus akan diturunkan pada anaknya. Ada anggrek yang cepat berbunga, lambat berbunga, berbunga kecil, berbunga besar, berdaun banyak dan beberapa kelebihan lainnya.
Bagi anda yang yang sedang membudidayakan bunga anggrek, ada faktor lain yang harus diperhatikan dalam mempraktekkan tips merawat bunga anggrek agar cepat berbunga ini. Salah satunya Rumah Lindung yang cocok dimana Anggrek ditaruh dalam rumah dengan intensitas cahayanya 50-70%. Maka atap dari rumah lindung harus dilengkapi dengan paranet.
Selain itu, penyusunan anggrek juga harus disesuaikan agar cepat berbunga. Sebaiknya penyusunan rak-rak bunga anggrek ditaruh datar dengan ketinggian 1 m dan jangan ditaruh berjenjang. Mengapa? Karena sirkulasi udaranya akan terganggu.
Terakhir, tips merawat bunga anggrek agar cepat berbunga salah satunya dengan memperhatikan media tanam. Bunga anggrek sangat pas ditanam dengan 2 bagian. 1/3 bagian bawahnya diisi dengan potongan batu bata, berukuran kecil dan sisanya 2/3 bagian menggunakan pakis.
Itulah ulasan mengenai tips merawat bungan anggrek agar cepat berbunga. Anda bisa mempraktekkannya di Rumah. Terima Kasih.